Suaq Bakong (Humas) – Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Aceh Selatan melalui Waka Kurikulum menggelar pelaksanaan Ujian Madrasah (UM) Tahun Pelajaran 2021/2022 yang berlangsung selama 5 hari dimulai pada Senin (21/03/2022) dan akan berakhir pada Sabtu (26/03/2022).
Ketua panitia pelaksana UM 2022 Anhar, AS., S.Pd dalam laporannya menyatakan bahwa pelaksanaan ujian pada tahun ini menggunakan android dan berbasis CBT Elearning madrasah.
“pelaksanaan ujian madrasah tahun pelajaran 2021/2022 menggunakan sistem CBT Elearning madrasah yang difasilitasi oleh kementerian agama dan menggunakan android, yang diikuti oleh 87 peserta didik, dengan rincian 41 orang laki-laki dan 46 orang perempuan yang terbagi atas 4 ruang ujian, pada jadwal mata pelajaran pertama terdapat beberapa kendala, namun dapat diatasi oleh operator madrasah yang sigap untuk mengatasi permasalahan” ungkap anhar.
Ketua Panitia menambahkan mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan kunjungan, apresiasi dan bimbingan Pengawas pada hari ini, tentu akan menjadi bahan evaluasi madrasah kedepan.
“atas nama ketua panitia mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang bertugas dan semoga kerjasama ini akan terus terjalin, selanjutnya kunjungan pengawas pembina madrasah kami ucapkan terima kasih karena telah meluangkan waktu untuk membimbing dan memberikan evaluasi terhadap pelaksanaan ujian madrasah”. Tentu masukan dan bimbingan dari pihak terkait sangat diharapkan bagi kemajuan madrasah kedepan, begitu harapan Ketua Panitia Pelaksana.
Pada kesempatan yang sama, pengawas pembina madrasah Umar Dawi, S.Pd.I melakukan kunjungan dalam rangka monitoring dan evaluasi ujian Madrasah.
“kami atas nama pengawas pembina madrasah memberikan apresiasi kepada Panitia Pelaksana karena telah bekerja keras agar sukses dan kondusifnya kegiatan ujian madrasah. Kepada peserta didik agar semangat dalam mengerjakan dan tetap serius namun jangan tegang dalam mengerjakan soal-soal” ungkap umar dawi.
Selanjutnya pengawas pembina madrasah juga berpesan kepada peserta didik agar fokus dalam ujian madrasah dan terus ditentukan madrasah/sekolah mana yang akan dituju setelah lulus nantinya.
“Kami berpesan kepada peserta didik kelas 9, terus belajar dengan giat bila perlu diulang kembali pembelajaran yang telah lalu, sehingga Ujian Madrasah (UM) dapat berjalan maksimal dan memperoleh hasil yang memuaskan, selanjutnya fokus pada madrasah/sekolah lanjutan agar mendapat pendidikan yang terbaik, jangan berhenti lulus di tingkat tsanawiyah namun harus terus belajar” tutup pengawas madrasah.
Posting Komentar